Kamu pasti sudah tahu jika sebagai penggemar Kpop atau kpoper tidak selamanya indah dan menyenangkan. Terkadang ada hal-hal yang bisa menakutkan dan membuatmu khawatir tentang keselamatan dan juga kelangsungan karier grup idol favoritmu.
Persaingan yang ketat serta faktor-faktor lain yang tidak bisa dikontrol baik oleh fans maupun idol bisa menjadi hal yang menakutkan. Pasalnya, jika idol terkena masalah atau musiknya tidak begitu populer di kalangan netizen Korea, maka karir mereka bisa kurang berkembang dibanding idol lainnya yang sering kali bisa membuat fans frustasi.
Nah, berikut ini ada 10 hal yang sering menjadi momok menakutkan bagi para Kpopers:
Saat ini, banyak grup Kpop yang debut dan mendapatkan popularitas dengan cepat. Namun, ada juga grup yang harus disband atau membubarkan diri karena berbagai alasan seperti perbedaan visi dan misi, konflik antar anggota, kontrak berakhir atau masalah manajemen. Bagi para Kpopers, disbandnya grup idola yang disukai tentu sangat menyedihkan dan mengecewakan.
Wamil atau wajib militer merupakan kewajiban bagi pria di Korea Selatan, tak terkecuali para member idol. Mereka yang sudah cukup umur akan dipanggil untuk menjalani masa wajib militer selama selama 18 bulan hingga 2 tahun.
Hal ini tentu saja membuat penggemar Kpop khawatir tentang kelangsungan karier idol yang mereka sukai karena mereka harus vakum sementara. Selain itu fans juga sering merasa sedih karena tidak bisa melihat performance idol kesayangannya selama kurang lebih 2 tahun.
Ini adalah istilah yang digunakan untuk merujuk pada tindakan manipulasi peringkat tangga (chart) lagu oleh pihak-pihak tertentu, seperti manajemen atau label rekaman, untuk meningkatkan popularitas atau penjualan album grup idola tertentu.
Hal ini dapat membuat penggemar khawatir bahwa jika album baru yang dirilis oleh idol kesayangannya bisa dijegal kesuksesannya dengan dimanipulasi oleh pihak yang tidak bertanggungjawab.
Manajemen yang menaungi idol pun dapat menjadi ‘neraka’ bagi idol jika orang-orang di dalamnya ada yang menyalahgunakan wewenang untuk menyakiti idol tanpa bisa diketahui oleh fans. Misalnya saja kasus penggelapan uang idol oleh manajer, kasus kekerasan verbal dan seksual dari manajemen atau staf dan sebagainya.
Hal ini jadi menakutkan karena di saat fans ingin mendukung dan menjaga idol favoritnya dengan berbagai cara, namun jika sudah berhubungan dnegan manajemen biasanya sulit ketahuan kecuali sang idol melapor ke polisi dan mengajukan tuntutan hukum ke pihak manajemennya.
ketika anggota grup terlibat dalam kontroversi atau skandal, baik itu kasus kriminal atau perilaku yang tidak etis, hal ini dapat mempengaruhi citra dan popularitas grup idol tersebut. Penggemar bisa merasa kecewa dan khawatir bahwa karir anggota grup akan terganggu atau bahkan berakhir karena bisa mendapat kritikan dari berbagai arah dan fans tidak dapat melindungi mereka sepenuhnya.
Sayangnya, tidak semua orang menghargai dan menghormati Kpopers dan idol-idol yang mereka sukai. Ada kalanya kamu akan menemukan komentar atau tindakan yang tidak sopan, seperti pelecehan verbal atau penghinaan terhadap grup idol favoritmu baik di kehidupan nyata maupun saat di media sosial. Hal ini tentu sangat menjengkelkan dan dapat memicu perdebatan yang panjang.
Selain disrespect dari komunitas, penggemar Kpop juga sering kali menemukan komentar atau artikel negatif yang menghujat idol mereka di media sosial atau situs web. Bahkan, ada juga yang membuat rumor palsu atau menyebarkan kabar bohong untuk merusak reputasi idol tersebut. Yang mirisnya, banyak kasus rumor yang diciptakan oleh antis yang menghancurkan karir idol yang menjadi targetnya.
Bekerja di industri Kpop dapat sangat menuntut secara mental dan fisik, dan jika member grup mengalami masalah kesehatan yang serius atau mengalami tekanan mental yang berlebihan, ini dapat mempengaruhi kinerja mereka dan masa depan karir mereka.
Hal ini karena biasanya mereka akan vakum sementara waktu untuk melakukan pengobatan atau istirahat full hingga sehat kembali. Fans merasa takut jika idol favoritnya terlalu dieskploitasi oleh manajemen dengan schedule ketat tanpa memperhatikan kesehatan mental dan fisik mereka.
Image yang ditampilkan member idol seringkali telah difabrikasi oleh perusahaan untuk appeal ke market yang lebih luas. Namun patut diakui jika ada saja kemungkinan salah satu member dari grup idol yang memiliki masa lalu atau kebiasaan problematik yang melanggar hukum. Misalnya pembully, menyetir dalam keadaan mabuk, melakukan kekerasan seksual pada pasangan, menggunakan narkoba dan banyak lainnya.
Jika terbukti melakukan kriminalitas, biasanya member tersebut akan dikeluarkan dari grup dan memberi efek buruk pada karir grupnya. Bisa saja comeback jadi tertunda, kehilangan fans, kehilangan kontrak iklan dan sebagainya.
Penggemar yang terlalu obsesif bisa melakukan pemalsuan akun atau mencuri informasi pribadi member grup idol, termasuk foto, nomor telepon, alamat, dan informasi lainnya. Hal ini meresahkan kalangan fans pada umumnya karena menginvasi area privasi idol mereka, bertindak berlebihan di luar schedule resmi, melakukan message dan spam call yang mengganggu kehidupan mereka di luar jadwal sebagai idol.
Nah, itulah beberapa hal yang seringkali menakutkan bagi para Kpopers. Tentunya sebagai kpoper, kita selalu mengharapkan yang terbaik untuk grup idola dan individu yang kita sukai, bukan? Maka dari itu pastikan untuk tetap menghargai dan mendukung para idol Kpop dengan cara yang sehat dan positif ya!
Gimana ya kira-kira gabungan antara member NewJeans dengan salah satu kepercayaan di Indonesia, yait...
Berikut ini ada 14 idol boy group yang berasal dari Jepang dan saat ini masih aktif di industri K-po...
Kamu pasti sering mendengar nama idol yang sama kan? Misalnya Jaehyun NCT & Jaehyun The Boyz. Tapi i...
Yuk kenalan lebih dekat dengan k-band yang sedang hot saat ini; Xdinary Heroes! K-band dengan genre ...
Berikut ini ada 8 idol kelahiran 2007 yang saat ini aktif sebagai member dari boy group maupun girl ...
Coba cek di sini yuk, siapa tahu idol kesayangan kamu masuk dalam list 10 idol kelahiran 2002 ini! A...
No comments yet.